Deskripsi Kokurikuler RDM

Kokurikuler

Kokurikuler Madrasah adalah kegiatan pendukung pembelajaran yang memperkuat karakter, keterampilan, dan pemahaman keagamaan peserta didik melalui program terstruktur. Kegiatan ini mengembangkan potensi siswa secara menyeluruh, baik akademik maupun spiritual, sebagai bekal menghadapi kehidupan nyata.

No DPL/Panca Cinta Deskripsi
1 Keimanan dan Ketakwaan terhadap Tuhan YME Penilaian ini mengukur sejauh mana peserta didik menunjukkan keyakinan, rasa syukur, serta pengamalan nilai ketuhanan dalam sikap, perilaku, dan tindakan sehari-hari. Aspek yang dinilai mencakup kedisiplinan dalam menjalankan ajaran agama, sikap jujur, tanggung jawab, kepedulian sosial, serta kemampuan menjaga hubungan harmonis antarsesama. Peserta didik diharapkan mampu mengaitkan nilai spiritual dengan proses pembelajaran, menumbuhkan kesadaran bahwa ilmu dan teknologi adalah bagian dari ciptaan Tuhan. Penilaian dilakukan secara berkesinambungan melalui observasi, refleksi, catatan sikap, dan dokumentasi kegiatan keagamaan.
2 Kewargaan Penilaian ini mengukur pemahaman dan penerapan nilai kebangsaan, kedisiplinan, gotong royong, toleransi, serta tanggung jawab sebagai warga negara. Peserta didik diharapkan mampu menghargai keberagaman, menaati aturan, dan berperan aktif dalam lingkungan sekolah maupun masyarakat. Penilaian dilakukan melalui observasi, refleksi, partisipasi kegiatan, serta sikap dalam bekerja sama untuk mencerminkan perilaku warga negara yang baik dan berkarakter Pancasila.
3 Penalaran Kritis Penilaian ini mengukur kemampuan peserta didik dalam menganalisis informasi secara mendalam, menghubungkan konsep, mengevaluasi data, serta menarik kesimpulan logis. Peserta didik diharapkan mampu mengemukakan argumen yang runtut, mempertanyakan asumsi, dan memecahkan masalah berbasis bukti. Penilaian dilakukan melalui tugas analisis, diskusi, presentasi, dan refleksi untuk mengukur kualitas berpikir kritis dalam memahami materi pembelajaran.td>
4 Kreativitas Penilaian ini mengukur kemampuan peserta didik dalam menghasilkan ide baru, solusi unik, serta karya orisinal yang relevan dengan pembelajaran. Peserta didik diharapkan mampu mengekspresikan gagasan secara fleksibel, imajinatif, dan inovatif. Penilaian dilakukan melalui proyek, presentasi, portofolio, maupun produk karya untuk melihat sejauh mana kreativitas berkembang dalam proses berpikir, berkarya, dan memecahkan masalah secara mandiri.
5 Kolaborasi Penilaian ini mengukur kemampuan peserta didik dalam bekerja sama secara efektif dengan orang lain, berbagi tugas, menghargai pendapat, serta berkontribusi aktif dalam kelompok. Peserta didik diharapkan mampu berkomunikasi terbuka, menyelesaikan konflik secara bijak, dan mencapai tujuan bersama. Penilaian dilakukan melalui observasi kerja tim, proyek kelompok, dan refleksi diri untuk menilai sikap, peran, serta tanggung jawab dalam kolaborasi.
6 Kemandirian Penilaian ini mengukur kemampuan peserta didik dalam mengelola tugas, mengambil keputusan, serta menyelesaikan pekerjaan tanpa bergantung pada orang lain. Peserta didik diharapkan mampu menunjukkan inisiatif, disiplin, rasa tanggung jawab, dan ketekunan dalam proses belajar. Penilaian dilakukan melalui observasi, penilaian tugas, serta refleksi diri untuk melihat perkembangan sikap mandiri dan kemampuan mengatur proses belajar secara efektif.
7 Kesehatan Penilaian ini mengukur kebiasaan peserta didik dalam menerapkan gaya hidup sehat, menjaga kebersihan diri, serta memelihara kesehatan fisik dan mental. Peserta didik diharapkan mampu menunjukkan perilaku sehat di lingkungan sekolah, seperti aktif bergerak, mengatur pola makan, dan menjaga ketenangan emosi. Penilaian dilakukan melalui observasi keseharian, catatan kebiasaan sehat, dan refleksi diri untuk menilai perkembangan kesadaran kesehatan secara berkelanjutan.
8 Komunikasi Penilaian ini mengukur kemampuan peserta didik dalam menyampaikan ide secara jelas, runtut, dan sopan, baik secara lisan maupun tulisan. Peserta didik diharapkan mampu mendengarkan secara aktif, memahami informasi, serta menanggapi lawan bicara dengan tepat. Penilaian dilakukan melalui presentasi, diskusi, tugas tertulis, dan observasi interaksi untuk melihat efektivitas komunikasi dalam proses belajar dan kerja sama.
9 Cinta Allah Swt. dan Rasul-Nya Penilaian ini mengukur sikap peserta didik dalam mencintai Allah dan Rasul-Nya melalui pengamalan ajaran Islam. Peserta didik diharapkan menunjukkan ketaatan beribadah, akhlak terpuji, serta meneladani sunnah Nabi dalam kehidupan sehari-hari. Penilaian dilakukan melalui observasi sikap, keikutsertaan dalam ibadah, serta refleksi diri untuk menilai keikhlasan, kedisiplinan, dan keteguhan hati dalam menjalankan nilai agama.
10 Cinta Ilmu Penilaian ini mengukur minat peserta didik dalam belajar, rasa ingin tahu, dan semangat mencari pengetahuan baru. Peserta didik diharapkan menunjukkan sikap antusias, aktif bertanya, tekun membaca, serta gigih menyelesaikan tugas. Penilaian dilakukan melalui observasi, partisipasi kelas, kebiasaan belajar, dan refleksi diri untuk menilai konsistensi dan kesungguhan dalam menumbuhkan kecintaan terhadap ilmu.
11 Cinta Lingkungan Penilaian ini mengukur kepedulian peserta didik terhadap kelestarian lingkungan melalui kebiasaan menjaga kebersihan, memelihara fasilitas, serta menggunakan sumber daya secara bijak. Peserta didik diharapkan berperan aktif dalam kegiatan peduli lingkungan dan menunjukkan perilaku ramah lingkungan dalam keseharian. Penilaian dilakukan melalui observasi, tugas proyek, dan catatan aktivitas untuk menilai konsistensi sikap dan tindakan dalam menjaga lingkungan sekolah maupun sekitarnya.
12 Cinta Diri dan Sesama Manusia Penilaian ini mengukur kemampuan peserta didik dalam menghargai diri sendiri, menjaga kesehatan fisik dan mental, serta menjalin hubungan positif dengan orang lain. Peserta didik diharapkan menunjukkan sikap empati, peduli, menghormati perbedaan, dan membantu sesama. Penilaian dilakukan melalui observasi keseharian, interaksi sosial, serta refleksi diri untuk menilai perkembangan sikap kasih sayang, kepercayaan diri, dan kepedulian sosial.
13 Cinta Tanah Air Penilaian ini mengukur sikap peserta didik dalam menghargai budaya, sejarah, serta nilai-nilai kebangsaan Indonesia. Peserta didik diharapkan menunjukkan kepedulian menjaga persatuan, menaati aturan sosial, serta bangga menggunakan produk dan bahasa Indonesia. Penilaian dilakukan melalui observasi sikap, tugas proyek, dan keterlibatan dalam kegiatan sekolah untuk menilai konsistensi rasa cinta terhadap bangsa dan tanah air.

Postingan Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *